Senin, 23 Maret 2015

Mawsonia
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Sarcopterygii ~ ikan bersirip cuping
Ordo: Coelacanthiformes
Famili: Mawsoniidae
Genus: Mawsonia (Woodward, 1907)
Spesies:
- M. brasiliensis (Yabumoto, 2002)
- M. gigas (Woodward, 1907)
- M. lavocati (Tabaste, 1963)
- M. libyca (Weiler, 1935)
- M. tegamensis (Wenz, 1975)
- M. ubangiana (Casier, 1961)
Masa hidup: Periode Kapur (Kala Albian, 112-99 juta tahun lalu)
Lokasi: Afrika dan Amerika Selatan
Ukuran: 4-6 m (panjang)
Arti nama: "Milik J. Mawson"
Mawsonia adalah sejenis ikan raja laut/coelacanth purba yang hidup pada akhir Periode Kapur, sekitar 112 hingga 99 juta tahun yang lalu.
Fosil-fosilnya telah banyak ditemukan di berbagai daerah di Afrika Utara dan Amerika Selatan, terutama di Maroko, Algeria, dan Brasil.
Tak seperti coelacanth masa kini yang hidup di dasar samudra, Mawsonia hidup di sungai yang luas dan besar. Disamping itu, Mawsonia mampu mencapai panjang lebih dari 4 meter, setar dengan seekor gajah Afrika dewasa! Ini membuatnya menjadi jenis coelacanth terbesar yang pernah hidup.
Mawsonia hidup di zaman yang sama dengan dua jenis dinosaurus theropoda raksasa pemakan ikan, yakni Spinosaurus (Afrika Utara) dan Oxalaia (Amerika Selatan), dan mungkin sekali ia termasuk dalam daftar makanan favorit mereka.
Selain itu, masih banyak hewan besar lain yang hidup berdampingan dengan Mawsonia. Di Afrika Utara, coelacanth raksasa ini berbagi habitat dengan beberapa jenis ikan raksasa seperti Onchopristis (ikan gergaji, 7 m), Bawitius (palmas, 3-4 m), Atractosteus africanus (ikan aligator, 3 m), Retodus tuberculatus (ikan paru, 2-3 m). Ada juga beberapa reptilia seperti buaya (Stomatosuchus, Laganosuchus, Aegyptosuchus), kura-kura (Apertotemporalis), pliosauria berleher pendek (Leptocleidus), pterosauria (Alanqa, Siroccopteryx), dan tentu saja dinosaurus (Spinosaurus, Rugops, Carcharodontosaurus).
Sedangkan di Amerika Selatan, Mawsonia hidup di tempat yang sama dengan ikan gergaji (Atlanticopristis), ikan paru (Equinoxiodus), dan hiu (Cretolamna). Ada juga pterosauria (Coloborhynchus, Pterodaustro) dan dinosaurus (Oxalaia).
Sumber
https://www.facebook.com/infohewanprasejarah?ref=ts&fref=ts
Ceratopsian bertanduk? Ah biasa pacman emotikon
Ceratopsian hidup didarat? Ah biasa pacman emotikon
Nih, kali ini mimin mau bahas salah satu ceratopsian unik ! yaitu ceratopsian semi-akuatik,
seperti apa? pacman emotikon langsung aja cekidotttt.. Semoga bermanfaat! like emotikon
----
Koreaceratops
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Klad: Dinosauria
Ordo: Ornithischia
Genus: Koreaceratops
(Lee dkk, 2011)
Spesies: Koreaceratops hwaseongensis
(Lee dkk, 2011)
Masa Hidup: Tahap Albian dari Periode Kapur Awal (103 juta tahun yang lalu)
Arti Nama: "Wajah Bertanduk dari Korea"
Ukuran: Belum diketahui (tapi berdasarkan penelitian terbaru diyakini panjangnya mencapai 1 meter)
Lokasi: Korea Utara
Koreaceratops adalah genus dinosaurus ceratopsian primitif yang telah punah, yang hidup sekitar 103 juta tahun yang lalu dikorea utara.
Koreaceratops pertama kali ditemukan dan dideskripsikan oleh Yuong-Nam Lee dan tim nya pada tahun 2011. Nama genusnya merupakan kombinasi dari kata "Korea" (negara dimana ceratopsian ini ditemukan) dan dari bahasa yunani "κερας/(keras)" yang berarti 'tanduk' dan "οψις/(opsis)" yang berarti 'wajah'. Dan nama spesies "hwaseongensis", diberikan berdasarkan daerah dimana fosil tersebut ditemukan, yaitu di Hwaseong City.
Fosil pertamanya ditemukan dalam keadaan tidak lengkap, maka pada saat itu sulit untuk dideskripsikan, fosilnya ditemukan di bukit pasir dikota Hwaseong (dan juga nama tempat tersebut diberikan untuk nama spesies dari koreaceratops ini). Fosilnya diberi kode KIGAM VP 200801, yang berupa 36 potongan tulang ekor dan tulang ischia (tulang kemaluan).
Karena fosilnya kurang lengkap, maka sulit untuk menentukan berapa ukuran panjang dari ceratopsian unik yang satu ini, namun setelah penelitan bertahun tahun dan penemuan fosil yang cukup lengkap ditahun berikutnya, maka para peneliti meyakini kalau koreaceratops memiliki panjang sekitar 1 meter, dan mungkin bisa tumbuh lebih besar lagi.
Dan karna itu juga pada awalnya fosil tersebut sulit diidentifikasi, hewan apa dan dari famili apakah hewan tersebut, dan itu juga terjawab berdasarkan penelitian dan fosil fosil yang berkaitan.
Ada yang unik dari ceratopsian ini, yaitu diyakini kalau ia adalah satu satunya ceratopsian semi-akuatik, yaitu bisa beradaptasi dilingkungan air namun dia juga harus tetap kedaratan.
Dan ia juga memiliki ekor yang unik dan berbeda dari ceratopsian kebanyakan, yaitu adanya perpanjangan duri saraf pada tulang ekor yang memberikan efek bentuk ekor yang lebar dan pipih mirip dayung, dan lee (si penemu) meyakini kalau ekor tersebut digunakannya untuk berenang, mencari makan berupa tanaman air atau menyebrangi sungai untuk berpindah tempat.
---
What do you think?
Sumber
https://www.facebook.com/infohewanprasejarah?ref=ts&fref=ts

Jumat, 20 Maret 2015

Salmon Bergigi Pedang ~ Oncorhynchus rastrosus
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Actinopterygii (ikan bersirip kipas)
Ordo: Salmoniformes (salmon dan kerabatnya)
Famili: Salmonidae
Genus: Oncorhynchus
Spesies: O. rastrosus
Sinonim:
- Smilodonichthys rastrosus
Masa hidup: Kala Miosen-Pleistosen (sekitar 11 juta - 800.000 tahun lalu)
Lokasi: Amerika Utara
Ukuran: 2,7 m (panjang)
Oncorhynchus rastrosus, atau lebih dikenal dengan julukan salmon bergigi pedang, adalah satu spesies ikan salmon purba yang hidup di sepanjang lautan Pasifik di wilayah Amerika Utara.
Ikan ini diperkirakan pertama muncul pada Kala Miosen akhir (11,6 juta tahun lalu) di wilayah California, dan mengalami kepunahan di suatu waktu di Kala Pleistosen.
O. rastrosus adalah spesies terbesar yang pernah hidup dari genus salmon Pasifik (Oncorhynchus). Selain itu, seperti julukan dan sinonimnya (Smilodonichthys = "ikan bergigi pedang"), mereka memiliki sepasang "taring" kecil yang tumbuh dari ujung moncongnya.
Satu ciri unik lain dari O. rastrosus adalah ikan dewasa memiliki sisir insang yang lebih besar dari salmon modern. Hal ini membuat para ilmuwan berspekulasi bahwa salmon bergigi pedang dewasa merupakan pemakan plankton.
Selama masa hidupnya, salmon bergigi pedang hidup berdampingan dengan beragam jenis megafauna laut lain. Pada awal kemunculannya (Miosen-Pliosen), lautan dipenuhi oleh banyak jenis predator laut raksasa seperti paus sperma (Livyatan, Acrophyseter), ikan hiu raksasa (Megalodon, Otodus), serta singa laut dan walrus purba (Pelagiarctos, Pontolis, Allodesmus, Eotaria).
Pada Kala Pleistosen, sebagian besar predator raksasa tersebut mengalami kepunahan, termasuk si salmon bergigi pedang, kemungkinan diakibatkan oleh pendinginan global di seluruh samudra pada waktu itu, yang juga merupakan awal dimulainya Zaman Es.
Lautan Zaman Es telah dihuni oleh predator laut yang lebih modern seperti orca (Orcinus orca), walrus (Odobenus rosmarus), hiu putih (Carcharodon carcharias), dan paus sperma (Physeter macrocephalus).
---
What do you think?
Sumber :
https://www.facebook.com/infohewanprasejarah?fref=ts

Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Actinopterygii
Superordo: Osteoglossomorpha
Ordo: Ichthyodectiformes
Famili: Ichthyodectidae
Subfamili: Ichthyodectinae
Genus: Xiphactinus
Spesies:
- X. audax
- X. vetus

Masa hidup: Periode Kapur akhir (110-70 juta tahun lalu)
Lokasi: Amerika Serikat, Kanada, Eropa, Venezuela, dan Australia
Ukuran: 4,5-6 m (panjang)
Arti nama: "Sirip pedang"

Xiphactinus adalah sejenis ikan bertulang keras purba yang hidup pada Periode Kapur akhir.

Xiphactinus termasuk dalam ordo Ichthyodectiformes, yakni sekelompok ikan bersirip kipas yang telah punah dan hidup sepanjang Periode Jura akhir hingga Periode Kapur akhir.

Dengan panjang mampu mencapai 6 meter, Xiphactinus merupakan jenis ikan bertulang keras terbesar yang pernah hidup.

Fosilnya pertama kali ditemukan pada 1850an di wilayah Kansas, yang merupakan lingkungan laut dangkal yang disebut dengan Lautan Dalam Barat (Western Interior Seaway) yang memisahkan Amerika Utara menjadi dua benua bernama Laramidia (barat) dan Appalachia (timur).

Setelah itu, berpuluh-puluh fosil Xiphactinus ditemukan di berbagai wilayah yang berbeda, seperti Alabama dan Georgia (AS), Spanyol, Australia, Kanada, hingga Venezuela di Amerika Selatan.

Ada dua spesies yang diketahui. Yang paling terkenal adalah X. audax yang kebanyakan fosilnya ditemukan di Amerika Utara. Spesies kedua adalah X. vetus yang diketahui dari sebuah tengkorak yang ditemukan di wilayah Sachov di Republik Ceko, Eropa pada tahun 2002.

Dengan tampang layaknya ikan tarpon raksasa bertaring, Xiphactinus merupakan seekor predator laut yang ganas. Puluhan spesimen fosil Xiphactinus ditemukan dalam keadaan sedang memangsa hewan lain. Seperti pada spesimen yang ditemukan oleh George F. Sternberg yang berupa fosil seekor Xiphactinus sepanjang 4 meter yang ditemukan beserta sejenis ikan ichthyodectidae lain (Gllicus) yang berukuran 1,8 meter di dalam perutnya.

Walaupun begitu, banyak juga spesimen fosil Xiphactinus yang ditemukan dalam keadaan sedang dimangsa predator laut lain seperti hiu raksasa atau mosasauria.

Salah satu habitat utama Xiphactinus terletak di wilayah Lautan Dalam Barat, dimana tempat tersebut juga merupakan rumah bagi beragam jenis penghuni laut raksasa kala itu. Sebut saja plesiosauria berleher panjang (Elasmosaurus) dan berleher pendek (Dolicorhynchops), kadal laut raksasa (Mosasaurus, Tylosaurus, Globidens, Prognathodon), penyu laut (Archelon, Protostega), hiu ginsu (Cretoxyrhina), hiu gagak (Squalicorax), serta beberapa jenis ikan ichthyodectidae lain (Gillicus, Ichthyodectes). Ada juga beberapa jenis ammonit, kerang raksasa (Inoceramus), dan sejenis burung air purba (Hesperornis). Langitnya dikuasai oleh pterosauria raksasa (Pteranodon, Nyctosaurus) dan burung penerbang awal (Ichthyornis).

Xiphactinus beserta seluruh jenis ikan ichthyodectidae lain mengalami kepunahan pada akhir Periode Kapur (66 juta tahun lalu), yang juga memusnahkan sebagian besar reptilia laut (plesiosauria, mosasauria, penyu protostegidae), serta seluruh jenis dinosaurus dan pterosauria. Kepunahan massal ini merupakan salah satu kepunahan massal terbesar yang pernah terjadi dan paling terkenal (75% spesies makhluk hidup di Bumi mengalami kepunahan). Banyak yang setuju bahwa kejadian ini diakibatkan oleh sebuah hantaman meteor raksasa dari luar angkasa.

Sumber
https://www.facebook.com/infohewanprasejarah/posts/1561421837464181:0


Rabu, 18 Maret 2015

Chara Terkuat

Hello Minna kali ini mimin bakal ngebahas 5 chara terkuat Menurut Mimin nih
 Langsung aja cekidot



1.Yang Pertama Nih .. Siapa sih yang gak kenal Dengan Natsu Dragneel , ya dialah penyihir api pembunuh naga atau lebih dikenal dengan fire dragon slayer ,merupakan tokoh utama dalam serial anime Fairy Tail natsu menggunakan sihir api . moment yang bagus itu disaat dia bangkit untuk melawan musuh2nya . tak peduli seberapa kuat mereka dan disaat ia sudah bangun dari kekalahan biasanya dia menggunakan kekuatan baru untuk mengalahkan musuhnya tsb !

















Natsu merupakan dragon slayer api , jadi ia kebal terhadap segala jenis serangan yang berelemenkan api ,malah dia sering memakan serangan2 tsb :v . (Meskipun ia agak kesulitan dalam melawan zancrow si god slayer pengguna Api Hitam ) Video Cuplikan Natsu vs zancrow bisa dilihat dibawah ^^



2.Okumura Rin
okumura rin merupakan seorang anak yang dari kecil diasuh oleh seorang Exorcist / pembasmi iblis
Rin itu sendiri merupakan anak dari raja iblis Satan :v wow .
Kekuatan api biru rin yangmerupakan turunan dari Satan merupakan api yang sangat berguna untuk melawan musuh2 nya :v .. Tujuan rin menjadi exorcist adalah untuk mengalahkan satan yang telah membunuh ayah angkatnya ..

3.Levi Rivaille

Berikutnya adalah ,levi rivaille,wajahnya memang tenang dan tampak seperti tidak terjadi apa2 .akan tetapi Skill nya dalam membunuh titan memang tidak bisa diremehkan , tapi di balik kebrutalannya dalam membunuh titan levi sangat maniak akan kebersihan ,dan ia sangat membenci dengan sesuatu yang berdebu

4.Black Mage Zeref

 The Black mage zeref merupakan Musuh terakhir dan terkuat di fairy tail sihirnya yaitu mengambil kehidupan dari makhluk hidup disekitarnya , Karena abadi Zeref Mengutuk dirinya sendiri dengan menciptakan iblis2 dari neraka yang bertujuan untuk membunu zeref itu sendiri,akan tetapi pada episode tenrou ,zeref sambil menangis ,dia Berkata hanya Natsu Yang Bisa Mengalahkannya Apakah Itu Benar ? 

5.Laxus Dreyar
Laxus Dreyar merupakan cucu dari Makarov Master Guil Fairy Tail , sama seperti Natsu Laxus Merupakan Lightning Dragon Slayer / Pembunuh Naga Yang berelemenkan petir ,tapi dia merupakan generasi ke dua dragon slayer yang di dapatkan karena suntukan Lacrima bukan seperti natsu yang merupakan dragon slayer murni Dari Naga ,Laxus Sempat menjadi musuh guild dan salah satu lawan Terberat Natsu , Tapi pada akhirnya ia pun berpihak dengan Fairy Tail dan menjadi Sekutu yang Sangat Kuat !

Nah Itu dia 5 Chara Terkuat Menurut Mimin , Menurut Kalian ?

Senin, 16 Maret 2015

                   Happy Annyversarry ^_^  I Hope We Will Meet In The Next Month My Beloved :*

       Imokawa mukuzo genkanban no maki, Film yang diberi gelar "The First Anime" ini merupakan film animasi karya oten shimokawa pada tahun 1917. pada saat itu oten membutuhkan waktu 6 bulan hanya untuk membuat film animeasi yang berdurasi 5 menit itu  dan masih berupa "Film bisu".